Peran masyarakat dalam pemantauan perairan di Indonesia sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam yang ada. Masyarakat sebagai pengguna langsung dari perairan harus turut serta dalam menjaga kelestarian lingkungan laut.
Menurut Dr. Riza Damanik, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan, “Peran masyarakat dalam pemantauan perairan sangat krusial. Masyarakat sebagai mata dan telinga di lapangan bisa memberikan informasi yang sangat berharga bagi pemerintah dalam menjaga keberlanjutan perairan.”
Dalam Surat Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 10 Tahun 2015, disebutkan bahwa masyarakat memiliki hak dan kewajiban dalam pengelolaan sumber daya perairan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga ekosistem laut.
Namun, sayangnya masih banyak masyarakat yang kurang aware akan pentingnya peran mereka dalam pemantauan perairan. Banyaknya kasus pencurian ikan, penangkapan ikan secara ilegal, serta pencemaran laut masih terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.
Oleh karena itu, perlu adanya sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian perairan. Menurut Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, “Masyarakat harus diberdayakan untuk menjadi agen perubahan dalam menjaga keberlanjutan perairan di Indonesia.”
Dengan demikian, melibatkan masyarakat dalam pemantauan perairan di Indonesia bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga tanggung jawab bersama untuk menjaga kelestarian sumber daya alam yang ada. Semoga kesadaran akan pentingnya peran masyarakat dalam pemantauan perairan semakin meningkat di masa mendatang.